Drop Down Menu

Saturday, 8 August 2015

Percikan Iman: Manisnya Iman.

Manisnya Iman

Kebahagiaan adalah sesuatu yang dicari oleh setiap manusia. Mereka siap mengorbankan apa pun yang berharga – termasuk jiwa – demi memperoleh kebahagiaan itu.
 
Banyak manusia mendefinisikan kebahagiaan, namun yang pasti kebahagiaan hakiki bukan pada banyaknya harta, tingginya kedudukan atau status sosial, walaupun kebanyakan manusia menilai kebahagiaan dengan banyaknya dunia yang dikumpulkan. 

Hakikat Bahagia adalah ketika kita dekat dengan Allah.

Dari Anas bin Malik dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda:
Tiga sifat yang jika ada pada diri seseorang, ia akan meraih manisnya iman;

  1. Allah dan Rasul-Nya lebih ia cintai dari selain keduanya,
  2. Ia mencintai seseorang, tidaklah mencintainya melainkan karena Allah,
  3.  Ia membenci untuk kembali kepada kekafiran – setelah Allah menyelamatkannya darinya – sebagaimana ia benci apabila dilempar ke dalam api.

*diambil dari Artikel Buletin Al Iman (www.alimancenter.com)

No comments:

Post a Comment